Pembahasan
materi US 2014
1. C.
tenaga endogen dan eksogen
Menurut
para ahli, keragaman bentuk permukaan bumi ini disebabkan oleh dua kekuatan,
yaitu tenaga endogen dan tenaga eksogen.
Tenaga
Endogen adalah tenaga pengubah muka bumi yang berasal dari dalam bumi,
Tenaga
Eksogen adalah tenaga pengubah muka bumi yang berasal dari luar
bumi
2. A. horst ( lihat
penjelasan gambar )
Patahan
(faults),
yaitu
lapisan kulit bumi yang patah atau retak karena adanya pengaruh tenaga yang
arahnya horizontal maupun vertikal pada lapisan kulit bumi yang tidak plastis.
Contoh patahan misalnya :
Horst/tanah naik, yaitu lapisan tanah yang letaknya lebih tinggi dari daerah sekelilingnya.
Graben/slenk, yaitu apisan tanah yang letaknya lebih rendah daripada daerah sekelilingnya.
Horst/tanah naik, yaitu lapisan tanah yang letaknya lebih tinggi dari daerah sekelilingnya.
Graben/slenk, yaitu apisan tanah yang letaknya lebih rendah daripada daerah sekelilingnya.
3. D.
Proses social
( penjelasan
4. D.
Proses disasiotif
Hubungan sosial
dapat dibedakan menjadi dua, yaitu
proses yang
asosiatif dan disosiatif.
Hubungan sosial
asosiatif
merupakan hubungan yang bersifat positif,
artinya hubungan ini dapat mempererat atau memperkuat jalinan atau solidaritas
kelompok.
Hubungan sosial
disosiatif
merupakan
hubungan yang bersifat negatif, artinya hubungan ini dapat merenggangkan atau menggoyahkan
jalinan atau solidaritas kelompok yang telah terbangun.
5. B.
Conform
Syarat peta yang baik
secara umum sebagai berikut :
a. Konfrom yaitu bentuk peta yang digambar harus sebangun dengan keadaan yang sebenarnya dilapangan.
a. Konfrom yaitu bentuk peta yang digambar harus sebangun dengan keadaan yang sebenarnya dilapangan.
b. Ekuidistand, yaitu jarak dipeta jika dikalikan dengan
skalanya harus sama dengan jarak sebenarnya dilapangan.
c. Ekuivalen, yaitu daerah / bidang yang digambar dipeta
setelah diperhitungkan dengan skalanya, harus sama dengan keadaan sebenarnya
dilapangan.
6. A.
Hijau
Warna Hijau
Warna hijau menunjukkan suatu daerah yang memiliki ketinggian kurang dari 200 m. biasanya bentuk muka bumi yang terdapat pada ketinggian <200m didominasi olah dataran rendah. Dataran rendah di Jawa terdapat di sepanjang pantai utara dan pantai selatan.
b. Warna Hijau Muda
Warna hijau muda menunjukkan suatu daerah yang memiliki ketinggian antara 200-400 m di atas permukaan laut. Bentuk muka bumi yang ada di daerah ini berupa daerah yang landai dengan disertai bentuk-bentuk muka bumi bergelombang dan bukit. Penyebaran bentuk muka ini hampir menyeluruh di atas dataran rendah
c. Warna Kuning
Warna kuning menunjukkan suatu daerah yang memiliki ketinggian antara 400-1000 m di atas permukaan laut. Bentuk muka bumi yang ada di daerah ini didominasi oleh dataran tinggi dan perbukitan dan pegunungan rendah. Penyebaran dari bentuk muka bumi ini berada di bagian tepi- tengah dari Provinsi Jawa tengah dan paling luas di sebelah tenggara Kabupaten Sukoharjo.
d. Warna Coklat Muda
Warna coklat muda menunjukkan daerah yang mempunyai ketinggian antara 1000-1500 m di atas permukaan air laut. Bentuk muka bumi yang dominan di daerah ini berupa pegunungan sedang disertai gunung-gunung yang rendah. Penyebaran dari bentuk muka ini berada di bagian tengah dari Jawa Tengah,
seperti di sekitar Bumiayu, Banjarnegara, Temanggung, Wonosobo. Salatiga dan Tawangmangu.
e. Warna Coklat
Warna coklat menunjukkan daerah yang mempunyai ketinggian lebih dari 1500 m di atas permukaan air laut. Bentuk muka bumi di daerah ini didominasi oleh gunung-gunung yang relatif tinggi. Penyebaran dari gunung-gunung tersebut sebagian besar di bagian tengah dari Jawa Tengah.
f. Warna Biru Keputihan
Warna biru menunjukkan warna kenampakan perairan. Warna biru keputihan menunjukkan wilayah perairan yang kedalamannya kurang dari 200 m. Bentuk muka bumi dasar laut di wilayah ini didominasi oleh bentuk lereng yang relatif landai. Zone di wilayah ini disebut dengan zona neritik. Penyebaran dari zona ini ada di sekitar pantai. Di wilayah perairan darat warna ini menunjukkan danau atau rawa. Di Wonogiri terdapat Waduk Gajahmungkur, di Bawen terdapat Rawapening, di sekitar Kebumen terdapat waduk Wadaslinang
dan Sempor dan masih ada beberapa wadu kecil lainnya.
g. Warna Biru Muda
Warna Biru muda menunjukkan wilayah perairan laut yang mempunyai kedalaman antara 200-2000 m. Bentuk muka bumi dasar laut di wilayah ini didominasi oleh bentukan lereng yang relative terjal. Wilayah ini merupakan kelanjuitan dari zona neritik. Namun wilayah ini tidak tergambar dalam peta umum.
h. Warna Biru Tua
Warna biru tua menunjukkan wilayah perairan laut dengan kedalaman lebih dari 2000 m. Bentuk muka bumi dasar laut di sekitar P. Bali pada kedalaman >2000 m sulit untuk diketahui dan tidak bisa diinterprestasikan dari peta. Namun biasanya bentuk muka bumi pada laut dalam dapat berupa dataran, lubuk laut, drempel dan palung laut. Bentuk muka bumi seperti ini juga tidak tergambar dalam peta umum.
Warna hijau menunjukkan suatu daerah yang memiliki ketinggian kurang dari 200 m. biasanya bentuk muka bumi yang terdapat pada ketinggian <200m didominasi olah dataran rendah. Dataran rendah di Jawa terdapat di sepanjang pantai utara dan pantai selatan.
b. Warna Hijau Muda
Warna hijau muda menunjukkan suatu daerah yang memiliki ketinggian antara 200-400 m di atas permukaan laut. Bentuk muka bumi yang ada di daerah ini berupa daerah yang landai dengan disertai bentuk-bentuk muka bumi bergelombang dan bukit. Penyebaran bentuk muka ini hampir menyeluruh di atas dataran rendah
c. Warna Kuning
Warna kuning menunjukkan suatu daerah yang memiliki ketinggian antara 400-1000 m di atas permukaan laut. Bentuk muka bumi yang ada di daerah ini didominasi oleh dataran tinggi dan perbukitan dan pegunungan rendah. Penyebaran dari bentuk muka bumi ini berada di bagian tepi- tengah dari Provinsi Jawa tengah dan paling luas di sebelah tenggara Kabupaten Sukoharjo.
d. Warna Coklat Muda
Warna coklat muda menunjukkan daerah yang mempunyai ketinggian antara 1000-1500 m di atas permukaan air laut. Bentuk muka bumi yang dominan di daerah ini berupa pegunungan sedang disertai gunung-gunung yang rendah. Penyebaran dari bentuk muka ini berada di bagian tengah dari Jawa Tengah,
seperti di sekitar Bumiayu, Banjarnegara, Temanggung, Wonosobo. Salatiga dan Tawangmangu.
e. Warna Coklat
Warna coklat menunjukkan daerah yang mempunyai ketinggian lebih dari 1500 m di atas permukaan air laut. Bentuk muka bumi di daerah ini didominasi oleh gunung-gunung yang relatif tinggi. Penyebaran dari gunung-gunung tersebut sebagian besar di bagian tengah dari Jawa Tengah.
f. Warna Biru Keputihan
Warna biru menunjukkan warna kenampakan perairan. Warna biru keputihan menunjukkan wilayah perairan yang kedalamannya kurang dari 200 m. Bentuk muka bumi dasar laut di wilayah ini didominasi oleh bentuk lereng yang relatif landai. Zone di wilayah ini disebut dengan zona neritik. Penyebaran dari zona ini ada di sekitar pantai. Di wilayah perairan darat warna ini menunjukkan danau atau rawa. Di Wonogiri terdapat Waduk Gajahmungkur, di Bawen terdapat Rawapening, di sekitar Kebumen terdapat waduk Wadaslinang
dan Sempor dan masih ada beberapa wadu kecil lainnya.
g. Warna Biru Muda
Warna Biru muda menunjukkan wilayah perairan laut yang mempunyai kedalaman antara 200-2000 m. Bentuk muka bumi dasar laut di wilayah ini didominasi oleh bentukan lereng yang relative terjal. Wilayah ini merupakan kelanjuitan dari zona neritik. Namun wilayah ini tidak tergambar dalam peta umum.
h. Warna Biru Tua
Warna biru tua menunjukkan wilayah perairan laut dengan kedalaman lebih dari 2000 m. Bentuk muka bumi dasar laut di sekitar P. Bali pada kedalaman >2000 m sulit untuk diketahui dan tidak bisa diinterprestasikan dari peta. Namun biasanya bentuk muka bumi pada laut dalam dapat berupa dataran, lubuk laut, drempel dan palung laut. Bentuk muka bumi seperti ini juga tidak tergambar dalam peta umum.
7. D.
Musim kemarau
Indonesia terletak di wilayah ekuator, berada antara
benua Asia dan Australia, serta antara Samudra Pasifik dan Samudra India.
Besar kecil tekanan udara sangat dipengaruhi oleh
posisi matahari terhadap bumi.
a. Pada tanggal 21 Juni posisi
matahari beredar di 23½° LU.
b. Pada tanggal 23 September,
posisi matahari beredar di atas katulistiwa.
c. Pada tanggal 22 Desember posisi
matahari beredar di 23½° LS.
d. Pada tanggal 21 Maret posisi
matahari beredar di katulistiwa.
1. Angin Muson Barat
Bertiup setiap bulan Oktober - April ,saat kedudukan semu matahari di belahan bumi
selatan.in Hal ini menyebabkan tekanan udara tinggi di Asia dan tekanan udara
rendah di Australia,bertiuplah angin dari Asia ke Australia.Karena angin
melalui samudra Hindia,angin tersebut mengandung uap air banyak sehingga pada
bulan Oktober sampai Maret di Indonesia terjadi musim penghujan
2. Angin Muson Timur
Bertiup mulai bulan April - Oktober,saat
kedudukan semu matahari di sebelah belahan bumi utara,akibatnya tekanan udara di
Asia rendah dan tekanan udara di Australia tinggi sehingga angin bertiup dari
Australia ke Asia.Angin tersebut melewati gurun yang luas di Australia sehingga
bersifat kering. Oleh karena itu di Indonesia mengalami musim kemarau
8. A.
1
Lapisan Atmosfer dan Fungsinya
·
Atmosfer bumi
adalah lapisan gas yang
mengelilingi bumi yang tertahan oleh gravitasi bumi.
Atmosfer
melindungi kehidupan di bumi dengan menyerap radiasi ultraviolet, menghangatkan
bumi, dan mereduksi suhu ekstrim antara siang dan malam.
Lapisan Atmosfer
terdiri dari:
1. Troposfer
·
Kata Troposfer berasal dari Bahasa
Yunani : tropos yang berarti “berbalik” atau “bercampur”, yang merefleksikan
fakta bahwa percampuran turbulensi memegang peranan yang penting pada struktur
dan kebiasaan troposfer.
·
Sangat banyak fenomena cuaca sehari-hari
yang terjadi di troposfer.
Manfaat lapisan
troposfer
·
Lapisan ini masih memungkinkan manusia
untuk bernafas dengan bebas. Di lapisan inilah fenomena cuaca dan iklim
terjadi.
·
Selain itu, lapisan ini juga merupakan
lapisan atmosfer yang mengandung uap air dan karbondioksida terbanyak
dibandingkan dengan lapisan-lapisan lainnya.
2. Stratosfer
·
Stratosfer adalah lapisan kedua dari
atmosfer bumi, dibawah troposfer, dan diatas mesosfer.
·
Mesosfer di bagi berdasarkan suhu,
dengan lapisan yang lebih hangat berada diatas dan lapisan yang dingin berada
dibawah. Batas dari Troposfer dan Stratosfer adalah Tropopause.
·
Stratosfer terletak diantara ketinggian
10 km (6 mi) dan 50 km (30 mi) diatas permukaan pada lintang tengah, ketika di
kutub berada pada ketinggian sekitar 8 km (5 mi).
Manfaat lapisan
startosfer
·
Lapisan ini memiliki suhu lebih dingin
dan ditempati oleh lapisan ozon, yaitu sebuah lapisan yang berfungsi sebagai
tirai pelindung dari radiasi ultraviolet yang membahayakan yang berasal dari
matahari.
·
Lapisan ozon inilah yang rusak jika
manusia malakukan aktivitas dengan menggunakan bahan-bahan kimia.
3. Mesosfer
·
Kata Mesosfer berasal dari Bahasa Yunani
: mesos yang berarti tengah dan sphaira yang berarti bola.
·
Mesosfer merupakan lapisan atmosfer bumi
yang jauh diatas stratosfer dan jauh dibawah termosfer.
·
Di mesosfer suhu menurun sesuai dengan
kenaikan tinggi. Batas atas mesosfer adalah mesopause, yang mana dapat menjadi
sangat dingin secara alami terjadi di bumi dengan suhu dibawah 130 K.
·
Batas atas dan bawah dari mesosfer
berubah-ubah sesuai dengan ketinggian dan musim, tetapi batas bawah dari
mesosfer biasanya berlokasi pada ketinggian antara 50 km diatas permukaan bumi
dan mesopause biasanya mempunyai tinggi sekitar 100 km, kecuali lintang tengah
dan atas pada musim panas dimana terjadi penurunan ketinggian sekitar 85 km.
Manfaat mesosfer
·
Atom-atom pada lapisan ini terionisasi
dan mampu memantulkan pancaran radio gelombang pendek.
·
Area ini sering dinamakan ionosfer.
Ionosfer ini memiliki peranan penting dalam penggunaan komunikasi radio global.
4.Thermosfer
·
Kata Thermosfer diambil dari Bahasa
Yunani θερμός (thermos) yang berarti panas, Thermosfer dimulai sekitar 80
kilometer (50 mi) di atas bumi.
·
Pada ketinggian ini, gas residu disortir
kedalam strata yang mengacu pada massa molekul. Temperatur Thermosfer meningkat
sesuai dengan kenaikan ketingggian karena penyerapan energi radiasi matahari
yang tinggi dengan jumlah kecil residual oxygen yang masih ada.
Manfaat termosfer
·
Pada lapisan ini, radiasi ultraviolet
menyebabkan ionisasi. International Space Station telah stabil mengorbit pada
bagian tengah thermosfer, diantara 320 hingga 380 kilometer (200 hingga 240
mi).
·
Fenomena Aurora juga terjadi di thermosfer.
·
Radiasi menyebabkan partikel atmosfer
pada lapisan ini menjadi terisi dengan listrik, memungkinkan gelombang radio
untuk memancarkan dan menerima gelombang.
5. Eksosfer
·
Eksosfer adalah lapisan paling atas dari
atmosfer bumi.
·
Pada eksosfer, molekul naik cukup cepat
untuk mencapai kecepatan lepas dapat lepas ke luar angkasa dengan sedikit
peluang untuk tubrukan; jika molekul itu bergerak dengan kecepatan dibawah
kecepatan lepas, maka tidak akan bisa keluar karenagaya gravitasi.
·
Pada kasus lain, seperti molekul yang
tidak mungkin untuk bertubrukan dengan molekul lain dikarenakan densitas yang
rendah pada eksosfer.
9. C.
Luasanya cakupan wilayah dan waktu
Cuaca dan iklim
memiliki unsure-unsur yang sama, antara lain:
1.
Suhu udara (Temperatur)
Temperatur adalah
tingkat atau derajat panas dari kegiatan molekul dalam atmosfer yang dinyatakan
dengan skala Celcius, Fahrenheit, atau skala Reamur.
Suhu udara tipa tempat
berbeda-beda hal itu dipegaruhi oleh:
a)
Sudut datang sinar matahari
Sudut dating sinar
matahari terkecil pada pagi dan sore hari, sedangkan sudut terbesar pada wakt
siang hari tepatnya puku 12.00 siang. Sudut datangnya matahari yaitu sudut yang
dibentuk oleh sinar matahari dan suatu bidang di permukaan bumi. Semakin besar
sudut datangnya sinar matahari, maka semakin tinggi. Sebaliknya, semakin kecil
sudut datangnya sinar matahari, berarti semakin iring datangnya siinar dan suhu
yang diterima bumi semakin rendah.
b)
Tinggi rendahnya tempat
Semakin tinggi
kedudukan suatu tempat, temperature udara di tempat tersebut akan semakin
rendah, begitu juga sebaliknyasemakin rendah kedudukan suatu tempat,
temperature udara akan semaikn tinggi. Perbedaan tmperatur udara disebabkan
adanya perbedaan tinggi rendah suatu daerah disebut amplitude. Alat yang
digunkan untuk mengatur tekanan udara dinamakan thermometer. Garis khayal yang
menghubungkan tepat-tempat yang mempunyai tekanan udara sama disebut garis
isotherm.
c)
Angin dan arus laut
Angin dan arus laut
mempunyai pengaruh temperature udara. Misalnya, angin dan arus dari daerah
dingin, akan menyebabkan daerah yang dilalui angin tersebut juga akan menjadi
dingin.
d)
Lamanya penyinaran
Lamanya penyinaran
matahari pada suatu tempat tergantung dari letak garis lintangnya. Semakin
rendah letak garis lintangnya maka semakin lama daerah tersebut mendapatkan
sinar matahari dan suhu udaranya semakin tinggi. Sebaliknya, semakin tinggi
letak garis lintang maka intensitas penyinaran matahari semakin kecil sehingga
suhu udaranya semakin rendah. Indonesia yang terletak di daerah lintang rendah
(6O LU – 11O LS) mendapatkan penyinaran matahri relative lebih lamasehingga
suhu rata-rata hariannya cukup tinggi.
e)
Awan
Awan merupakan
penghalang pancaran sinar matahari ke bumi. Jika suatu daerah terjadi awan
(mendung) maka panas yang diterima bumi relative sedkit, hal ini disebabkan
sinar matahari tertutup oleh awan dan kemampuan awan menyerap panas matahari.
Permukaan daratan lebih cepat menerima panas dan cepat pula melepaskan panas,
sedagkan permukaan lautan lebih lambat menerima panas dan lambat pula
melepaskna panas. Apabila udara pada siang hari diselimuti oleh awan, maka
temperature udara pada malam hari semakin dingin.
10.
C. Adanya prasati yang berhuruf pallawa
Sejak msauknya agama hindu dan budha di Indonesia, bahasa sansekerta dan huruf palawa mulai digunakan dalam penulisan prasasti dan kitab sastra, misalnya : prasasti kutai, prasasti tugu, prasasti kebun kopi, prasasti canggal, dan lain-lain. Sementara kitab-kitab sastra baru muncul pada zaman airlangga dan mencapai puncaknya pada zaman Kediri dan majapahit. Dalam perkembangannya bahasa sansekerta dan huruf palawa mengalami akulturasi dengan bahasa dan huruf jawa sehingga munculah bahasa jawa kuno dan huruf jawa kuno.
Bersambung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar