Minggu, 02 September 2012

Senam Otak


Risensi buku

Data Buku

  • Judul buku                  : Brain Gym, senam otak..
  • Pengarang                   : Paul E. Deninnison Ph.D. dan Gail E. Dennison
  • Penerbit                       : PT. Grasindo, Jakarta.
  • Cetakan                       : kesebelas, 2006.
  • Tebal                           : 78 halaman.(termasuk daftar istilah )

 Menjadi Sehat dan Cerdas

Pendidikan sekarang berpacu dengan perkembangan era teknologi dan komunikasi. Menutut segala sesuatu berjalan dengan cepat. Hal ini juga berpengaruh dalam dunia pendidikan. Semua serba cepat, ini merupakan suatu tuntutan sekaligus tantangan dalam dunia pendidikan. Banyak dari  siswa, menurut  pakar pendidikan, semakin menurun tingkat kecerdasan dan daya juang untuk belajar. Disadari atau tidak banyak siswa yang semakinn kurang gerak tubuhnya, karena semua serba dikerjakan dengan meminimalisir gerak tubuh. Hal inilah yang dipelajari oleh Paul E Densison, Ph.D dalam buku ini, ia bersama istrinya mempelajari hubungan yang sangat erat antara perkembangan fisik, pemahaman bahasa, kemahiran berkomunikasi dan prestasi anak.
Brain Gym adalah serangkaian gerak sederhana yang menyenangkan dan digunakan oleh para murid di Education Kinesiologi ( Edu –K ) meningkatkan kemampauan belajar mereka dengan menggunakan keseluruhan otak.
Paul membagi gerakan Brain Gym menjadi 3 dimensi, 1. dimensi Lateral untuk otak kanan dan otak kiri, 2. dimensi Pemfokusan  untuk bagian belakang otak system limbis ( midbrain ) dan bagan depan otak ( frontal labes ), serta 3. dimensi Pemusatan untuk system limbis ( Midbrain ) dan otak besar ( cerebra cortex ).
Buku ini sangat mudah dan praktis diikuti oleh siapapun baik tua maupun muda sesuai dengan sasaran yang hendak dicapai, karena gerakan yang terbaik dalah gerakan yang disenangi dan dapan digerakan dengan spontan oleh pemakainya. Buku ini merupakan seri panduan Lengkap, setiap jenis gerakan di berikan panduan bagi pemakainya yang meliputi 1. petunjuk mengajar, 2. variasi, 3. mengaktifkan otak untuk, 4. Kemampuan akademik, 5. Ketrampilan terkait, 6. Hubungan terkait , 7. Latar Belakang gerakan.
Salah satu gerakan yang menjadi favorit, karena mudah lakukan dan langsung dapat dilihat pengaruhanya pada siswa yang melakukan secara rutin adalah 8 Tidur ( lazy 8 ) dengan menggerakan tangan seolah menggambar angka 8 tidur,. Geraka ini dengan meluruskan tubuh siswa menghadap satu titik yang terletak setinggi posisi mata lalu dengan posisi nyaman siswa menggambar angka 8 tidur dengan lebar dan tinggi yang sesuai. Gerakan tangan kiri berarti akan segera mengaktifkan otak kanan dan sebaliknya. Dalam gerakan ini mata mengikuti gerakan  8 tidur disarankan dilakuak rutin sebayak 3 kali untuk setiap gerakan tangandan juga tiga kali untuk kedua tanganbersamam –sama. Hal yang menyebangkan dan mudah diikuti alam setiap gerakan juga dilengkapi ilustrasi gambar sesuai gerakan.
Pada akhir buku ini disajikan langkah praktis untuk bekerja dan bermain. Byain Gym melekapi dengan kombinasi gerakan untuk satu kecakapan. Kecapan yamng di tampilakn dalam buku ini 1. Kecakapan Membaca (  membaca lisan maupun membaca untuk memahami, 2. Ketrampilan berpikir ( kemampuan mengatur dan berorganisasi, mengeja, matematika ) , 3. Kecakapan Menulis ( Koordinasi mata – tangan , menulis kreatif), 4. Kecakapan Kesdaran Diri ( Mendengar dan berbicara jelas, Knsep diri ; Bersinar dari dalam, Koordinasi tubuh untuk olah raga dan bermain0, Ketrampilan belajar di Rumah ( Ingatan dan Pemikiran Abstrak, Berpikir Kreatif , membaca cepat, Mengikuti ujian), ketrampilan meghadapi Lingkungan Pribadi ( Produktivitas pada papan Ketik dan Layar Video, naik mobil, Bus, kapal , dan pesawat,)
Dalam akhir buku disajika penetian pecobaan yang menggunakan Brain Gym. Banyak hal yang dapat kita lakukan untuk mengubah diri menjadi lebih baik, khusunya bagi siswa – siswi kita dengan Brain Gym ini, maka lakukan dengan nyaman dan meyenangkan tubuh kita agar dapat menjadi lebih cerdas dalam banyak hal. Semoga
(bewe 2007).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar